Lima Pencuri Asal Kabupaten Batubara Dimassakan Warga di Siantar

Lima pelaku asal Kabupaten Batubara,Sumatera Utara

Pada malam Jumat, tanggal 19 Juli 2024, pukul 18.00 WIB, lima pria asal Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara, dilaporkan mengalami luka parah setelah diduga mencuri trafo PLN di Kabupaten Simalungun. 

Menurut informasi yang diterima, kelima pria tersebut mengalami berbagai luka akibat dianiaya. Mereka adalah M (35) dengan luka pada dahi dan bibir pecah, serta memar di tubuhnya; S (43) yang mengalami lebam pada mata kiri dan punggung; RA (23) dengan luka pada mata kanan dan memar di bagian belakang kepala sebelah kanan; Ir (37) dengan luka di bagian kepala kiri dan memar di seluruh tubuh hingga kaki; serta S (38) yang mengalami lebam pada mata kanan dan punggung.

Kejadian bermula saat kelima pria tersebut menggunakan mobil Grand Max warna putih BK 8763 VV, tiba di Nagori Marubun Jaya, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun pada sore hari. Mereka berupaya untuk mencuri trafo PLN dengan cara memanjat tian PLN namun tertangkap oleh petugas PLN Tanah Jawa.

Berusaha melarikan diri ke Kota Siantar, kelima pria tersebut dihentikan oleh warga di daerah Silomange, Kelurahan Mekar Nauli, Kecamatan Siantar Marihat. Mereka kemudian mengalami penyerangan oleh warga sekitar.

Petugas dari Polsek Siantar Marihat segera membawa kelima pria tersebut yang mengalami luka parah ke RSUD dr. Djasamen Saragih Kota Siantar untuk mendapatkan perawatan medis. Polsek Siantar Marihat juga berkoordinasi dengan pihak Polsek Tanah Jawa, Polres Simalungun dalam penanganan kasus ini.

Kapolsek Tanah Jawa, KOMPOL Asmon Bufitra SH, MH, memerintahkan Panit Reskrim IPTU P. Simbolon beserta personelnya untuk melakukan pengecekan di tempat kejadian perkara di Kelurahan Mekar Nauli Kota Siantar. Mereka juga melakukan pemeriksaan terhadap barang bukti berupa mobil pickup Grand Max nopol BK 8763 VV dan trafo PLN dari Tanah Jawa.

IPTU P. Simbolon dan anggota timnya kemudian menuju RSUD Djasamen Saragih Kota Siantar untuk memeriksa kondisi kelima pria yang diduga terlibat dalam pencurian trafo PLN tersebut dan saat ini sedang dirawat inap di rumah sakit.

“Kita sudah serahkan kepada pihak Polsek Tanah Jawa, kita hanya membantu mengamankan ke lima pria itu,” kata Kapolsek Siantar Marihat, AKP Relina Lumban Gaol S.Sos, saat dihubungi pada hari Sabtu, tanggal 20 Juli 2024, siang hari.

Belum ada Komentar untuk "Lima Pencuri Asal Kabupaten Batubara Dimassakan Warga di Siantar"

Posting Komentar