Kolonel Rico Siagian Bantah Keterlibatan Anggota TNI dalam Kasus Kebakaran Tragis di Tanah Karo

Kolonel Rico Siagian, Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kodam) I Bukit Barisan, menyangkal adanya dugaan keterlibatan anggota militer dalam insiden tragis kebakaran yang menewaskan Sempurna Pasaribu beserta keluarganya di Tanah Karo pada Kamis, 7 Juni 2024 lalu.

Rico menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan pengecekan terhadap informasi yang menyebutkan keterlibatan anggota berinisial HB dalam peristiwa tersebut, dan menyimpulkan bahwa informasi tersebut tidak benar.

“Sudah kita cek, isu itu tidak benar,” kata Kolonel Rico Siagian kepada Mistar.id pada Kamis (4/7/24) malam.

Sebelumnya, Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara yang terdiri dari lembaga profesi jurnalis seperti AJI Medan, IJTI Sumut, PFI Medan, dan FJPI, telah melakukan investigasi untuk mengungkap kronologi kejadian tersebut.

Koordinator KKJ Sumatera Utara, Array A Argus, mengungkapkan bahwa hasil investigasi mereka menemukan beberapa fakta baru terkait peristiwa tragis tersebut. Dalam laporan yang disampaikan oleh korban, disebutkan adanya dugaan keterlibatan oknum aparat berinisial HB sebelum kebakaran terjadi, terkait dengan rentetan kasus yang melibatkan Sempurna Pasaribu.

Peristiwa sebelumnya, sebuah rumah semi permanen milik Wartawan Tribrata TV mengalami kebakaran pada Kamis dinihari, yang menyebabkan Sempurna Pasaribu (wartawan), istrinya Elfrida Ginting (48 tahun), anaknya Sudi Investi Pasaribu (12 tahun), dan cucunya Loin Situngkir (2 tahun) meninggal dunia.

Adik korban, Marson Pasaribu, mengungkapkan bahwa kabar kebakaran tersebut diterima sekitar pukul 05.00 WIB, dengan kejadian terjadi sekitar pukul tiga pagi. Jenazah keempat korban awalnya ditangani di Tanah Karo sebelum kemudian dibawa ke RS Bhayangkara sekitar pukul 09.00 WIB.

Marson juga menyampaikan bahwa kakaknya, SP, adalah seorang wartawan yang juga memiliki usaha warung kelontong.

Belum ada Komentar untuk "Kolonel Rico Siagian Bantah Keterlibatan Anggota TNI dalam Kasus Kebakaran Tragis di Tanah Karo"

Posting Komentar